Apa itu Mining Bitcoin? Bagaimana Cara Kerjanya?
icon search
icon search

Top Performers

Apa Itu Mining Bitcoin? Bagaimana Cara Kerjanya?

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Apa Itu Mining Bitcoin? Bagaimana Cara Kerjanya?

IMG Article Indodax 18 Februari 2

Daftar Isi

Tahukah kamu cara mendapatkan Bitcoin selain trading di Indodax adalah mining?

Apa itu mining?

Pada dasarnya, Bitcoin adalah aset digital yang mirip seperti emas. Apakah cara menambang Bitcoin sama dengan menambang emas? Tentu tidak. Karena, mining Bitcoin menggunakan skema blockchain dan melalui dunia digital. Caranya adalah dengan memecahkan teka-teki kriptografi di mining zone. 

Untuk menjadi seorang miners dibutuhkan perangkat yang mumpuni. Oleh karena itu, mining tidak dianjurkan untuk pemula. Karena sulit dilakukan dan biayanya mahal. Selain itu, mining juga dapat menambah supply bitcoin atau membuat pasokannya tidak langka.

Sekilas Sejarah Bitcoin 

Bitcoin lahir dan mulai dikenal oleh masyarakat pada tahun 2009. Aset digital ini dicetuskan oleh seorang pengembang dengan nama samaran satoshi Nakamoto. Dalam paper “Bitcoin: A Peer to Peer Electronic Cash System” Satoshi mengungkapkan berhasil membuat mata uang digital.

Bitcoin merupakan aset digital yang terdesentralisasi, artinya tanpa menggunakan perantara. Jadi prosesnya langsung dari pengirim ke penerima. Berbeda dengan sistem konvensional yang tersentralisasi dan semua transaksinya melalui pihak ketiga seperti Bank.

Sejak awal kemunculannya, jumlah pasokan Bitcoin dibatasi hingga 21 juta Bitcoin saja. Oleh karena itu, setiap empat tahun sekali terjadi fenomena Bitcoin Halving yang menyebabkan kelangkaan Bitcoin.

Apa itu Mining Bitcoin?

Mining Bitcoin merupakan salah satu kegiatan untuk mendapatkan Bitcoin. Jika menambang emas menggunakan alat-alat untuk pertambangan. Sedangkan Bitcoin menggunakan perangkat komputer.

Seperti yang kita tahu bahwa Bitcoin tidak menggunakan perantara untuk mencatat setiap transaksinya. Meski sebenarnya membutuhkan banyak konfirmasi agar lebih aman.

Ketika transaksi Bitcoin diproses melalui jaringan Blockchain, artinya sedang ada perpindahan dari individu satu ke individu lainnya.

Oleh karena itu seseorang harus memastikan bahwa transaksi tercatat dan terekam dengan benar sehingga dapat terhubung di seluruh dunia. 

Apa itu Miners Bitcoin?

Miners adalah seseorang yang melakukan penambangan bitcoin. Kegiatan mining Bitcoin bisa dilakukan oleh perusahaan atau perseorangan menggunakan perangkat khusus. Sederhananya, seorang miners merupakan sebuah komputer yang memproses sebuah transaksi.

Untuk menjadi seorang miners, kamu harus mempunyai perangkat komputer dengan teknologi tinggi, listrik yang cukup kuat dan internet tercepat. Untuk memenuhi itu semua dibutuhkan modal yang tidak sedikit bahkan dengan jumlah yang fantastis. Oleh karena itu, miners mempunyai peranan penting dalam Bitcoin lantaran mereka bertugas menjalankan server Bitcoin.

Apakah Mining Masih Menguntungkan?

Jika kamu memiliki perangkat komputasi yang mumpuni bisa saja menguntungkan. Namun, untuk melakukan sekali penambangan Bitcoin saja, sangat sulit apalagi mendapatkan reward dari mining. 

Butuh biaya besar untuk membeli alat mining yang bagus. Minimal Rp 70 juta hanya untuk mendapatkan 0,000001 BTC. Bahkan, bisa dapat lebih kecil penghasilan reward Bitcoin. 

Selain itu, reward Bitcoin yang diberikan kepada miners akan dikurangi setengahnya setiap Bitcoin halving yang terjadi dalam 4 tahun sekali. Hal ini dilakukan agar pasokan Bitcoin yang beredar dapat dikontrol. 

Jadi jika miners mendapatkan 50 Btc setiap blok, maka 4 tahun kemudian menjadi 25 Btc dan begitu seterusnya. Karena memang pada prinsipnya, reward di mining memang dikurangi untuk membuat pasokan Bitcoin terbatas. Sehingga harganya bisa stabil atau bahkan meningkat. 

Kelemahan Mining Bitcoin

Untuk melakukan mining Bitcoin harus menggunakan perangkat komputer dengan kapasitas tinggi. Tentu harganya tidak murah. 

Kamu bisa menghabiskan uang ratusan juta rupiah untuk satu set mining Rig. Belum lagi menghabiskan biaya listrik dan maintenance hardware yang harus dilakukan secara berkala. 

Mining membutuhkan banyak biaya dan energi. Tentunya, juga tidak ramah lingkungan. Dengan kelemahan-kelemahan tersebut, sudah banyak penambang yang tidak lagi menambang Bitcoin. Mereka lebih memilih trading juga staking. 

Apakah Saya Bisa Mining Bitcoin?

Siapapun bisa untuk melakukan mining Bitcoin. Asalkan mempunyai kemampuan dan peralatan yang canggih. Mining Bitcoin tidak bisa dilakukan hanya menggunakan laptop biasa bahkan smartphone saja.

Namun, yang harus kamu ketahui bahwa mendapatkan bitcoin tidak hanya dengan mining saja. Kamu perlu mempertimbangkan lagi bagaimana mining membutuhkan biaya yang besar. Selain itu, reward yang sedikit. Dan tidak ramah lingkungan. 

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG
30/08/2023
Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG

Jelajahi dunia MIR4 NFT dalam MMORPG. Pelajari tentang aset digital unik, perdagangan, dan dampaknya pada pengalaman bermain

30/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi
29/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi

Telusuri peran penting AUM dalam mengukur pertumbuhan pasar dan tingkat kepercayaan investor di dunia aset kripto yang dinamis selengkapnya di Indodax Academy

29/08/2023
Merit Circle (MC) Kini Hadir di INDODAX!

Menyambut bulan Agustus, aset kripto (MC) coin akan hadir di INDODAX. Jadi jangan lewatkan kesempatan ini dan temukan informasi selengkapnya di sini!