Indodax Market Signal 15 Maret 2021 | Aset kripto Bullish
icon search
icon search

Top Performers

Indodax Market Signal 15 Maret 2021

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Indodax Market Signal 15 Maret 2021

Indodax Market Signal March 15 NL

Daftar Isi

Indodax market signal kali ini kembali membahas 5 aset kripto yang bullish dan 5 aset kripto yang bearish. Apa saja?

Bitcoin dan Ethereum kembali memecahkan rekor pada pekan lalu. Sebelumnya, kedua aset kripto ini sempat stagnan di harga Rp 700 jutaan dan Ethereum di Rp 23 jutaan. Kondisi tersebut bertahan selama beberapa pekan. 

Tidak semua aset kripto mengalami kenaikan.  Ada juga beberapa aset kripto yang mengalami penurunan. Misalnya seperti EGLD dan lain-lain yang belum mampu berinovasi. Meski tidak semua aset kripto yang diprediksi, setidaknya dapat memberikan kamu untuk dapat memutuskan langkah untuk membeli ataupun menjual. 

Berikut 5 aset kripto yang bullish dan bearish di market Indodax

5 Aset Kripto Bullish Pekan Ini  

  • Bitcoin (BTC)

Aset kripto bullish pertama adalah Bitcoin. Kripto paling banyak diminati ini kembali memecahkan rekor menjadi Rp 887 pada akhir pekan lalu. Hal ini karena aksi pembelian korporasi di Amerika Serikat. Seperti Microstrategy Inc yang kembali menambah Bitcoinnya. 

Perusahaan dari negara lain juga telah menyatakan untuk membeli Bitcoin. Ini karena Bitcoin diprediksi sebagai aset yang mampu menjadi nilai lindung inflasi (hedge). 

Pada perdagangan hari ini, harga terendah Bitcoin Rp826 juta. Sedangkan harga tertingginya mencapai Rp 885 juta. 

  • Ethereum (ETH)

Aset kripto yang mengalami kenaikan berikutnya adalah Ethereum. Karena pergerakan grafiknya yang mirip dengan Bitcoin, aset kripto ini juga memecahkan rekor harga tertingginya Rp 27,8 juta. 

Salah satu faktornya adalah Ethereum akan melakukan upgrade EIP-1559 yang akan terjadi pada Juli atau Agustus nanti. Upgrade EIP-1559 adalah untuk ‘burn’ atau membakar. Hal itu bertujuan untuk mengurangi pasokan maksimal Ethereum di masa mendatang. Sehingga harganya akan meningkat.

Pada perdagangan hari ini, Ethereum dijual dengan harga terendah Rp 26,67 juta dan harga tertinggi Rp 27,65 juta. 

  • Theta (THETA)

Aset kripto yang mengalami peningkatan harga berikutnya adalah Theta. Kripto ini merupakan pembayaran di platform streaming musik dan game serta hiburan lainnya, Theta TV.  Beberapa inovasi yang belakangan dilakukan Theta membuat investor atau komunitasnya tertarik. Sehingga, harga Theta juga diprediksi akan bullish pada pekan ini. 

Pada perdagangan hari ini, harga terendah Theta adalah Rp 95.062. Sedangkan harga tertingginya adalah Rp 111.335.

  • Sushiswap (SUSHI)

Berikutnya, aset kripto yang mengalami bullish adalah Sushiswap (SUSHI). Berbasis decentralized finance (DeFi), aset kripto ini salah satu aset kripto DeFi yang digemari oleh member Indodax. 

Perkembangan platform atau event di platform SUSHI tampaknya memberikan dampak kenaikan harga. Kripto ini juga diprediksi bakal menyaingi para pendahulunya seperti Uniswap. 

Harga terendah SUSHI adalah Rp296.095 dan tertinggi Rp 328.561 pada perdagangan hari ini. Kripto ini diprediksi mengalami penguatan harga dalam satu minggu kedepan.

  • Aurora (AOA)

Aset kripto yang mengalami penguatan harga berikutnya adalah Aurora (AOA). Aurora Chain (AOA) memegang misi untuk menciptakan dunia blockchain yang berwarna cerah. 

Aurora mengandalkan kontrak kerja cepat yang memfasilitasi pengembangan aplikasi yang mudah di blockchain. Inovasinya kali ini membuat orang tertarik sehingga kemungkinan harganya akan mengalami kenaikan pada satu minggu kedepan. 

Aurora banyak diminati mengingat harganya yang masih sangat murah. Harga terendah AOA pada hari ini adalah Rp 47 dan tertinggi Rp 53. 

5 Aset Kripto Bearish

  • OKB (OKB)

Aset kripto yang mengalami bearish pertama adalah OKB. Aset kripto ini seakan tidak mampu memberikan inovasi baru. Sehingga OKB ditinggal para investor dan komunitasnya. Hal inilah yang menyebabkan harga OKB kemungkinan turun selama satu minggu kedepan. 

Hari ini, harga terendah OKB adalah Rp 225.000. Harga tertingginya pada hari ini adalah Rp 234.113. 

  • Nem (XEM)

Aset kripto yang mengalami penurunan harga atau bearish berikutnya adalah Nem (XEM). NEM atau new economy movement (XEM)  adalah suatu platform kriptografi Peer-to-Peer dengan teknologi platform Blockchain. 

Meskipun XEM tidak digunakan oleh trader sebagai alat pembayaran, XEM tetap tumbuh secara signifikan nilainya. Sayangnya, harganya masih akan mengalami penurunan. 

Harga terendah XEM adalah Rp4.800 pada hari ini. Sedangkan harga tertingginya adalah Rp 5.313.

  • Elrond (EGLD)

Berikutnya, aset kripto yang mengalami penurunan adalah Elrond (EGLD). Stablecoin dari harga emas ini mengalami penurunan seiring menurunnya harga emas dunia. 

Elrond adalah pemikiran ulang lengkap tentang infrastruktur blockchain publik, yang dirancang khusus agar aman, efisien, dapat diskalakan, dan dapat dioperasikan. Kontribusi utama Elrond bertumpu pada dua blok bangunan batu penjuru:

EGLD dijual Rp 1.910.000 paling rendah pada perdagangan hari ini. Meski pergerakan harga tertingginya mencapai Rp 2.049.772, satu minggu kedepan harganya kemungkinan masih turun.  

  • Saffron.Finance (SFI)

Aset kripto yang mengalami penurunan atau bearish selanjutnya adalah Saffron Finance (SFI). Aset kripto ini merupakan salah satu aset kripto yang berbasis DeFi. Tampaknya, belum ada inovasi dan upgrade terbaru dari platform DeFi yang satu ini. Sehingga harganya masih belum menunjukkan kenaikan pada satu pekan ini. 

SFI dijual Rp 27.250.000 paling rendah pada perdagangan hari ini. Sedangkan harga tertingginya mencapai Rp 30.366.855. 

  • Ren (REN)

Terakhir, ada REN yang mengalami penurunan harga selama satu pekan ke depan. Aset kripto ini sepertinya tidak begitu diminati mengingat ratingnya yang belum cukup digemari.  

Selain itu, REN juga tampaknya belum memberikan informasi mengenai informasi tentang upgrade teknologi dan lain-lain. 

Pada perdagangan hari ini, harga terendah REN adalah Rp16.045 dan tertingginya adalah Rp17.099.

 

NOTE: Jika EMA 5, melewati garis WMA 75, 85 dan EMA 200 dan garis tersebut berpotongan dari bawah ke atas, maka trend market cenderung naik (bullish), di tiap tabel di atas menunjukkan apabila, nilai EMA 5 lebih tinggi dari WMA 75,85 dan EMA 200 maka market cenderung naik (bullish). 

Apabila nilai RSI dan MACD menunjukkan satu kondisi yang sama, berarti market menunjukkan tren yang sama, kondisi overbought (jenuh beli), atau oversold (jenuh jual), adalah salah satu indikator bahwa market sudah berada di titik pergantian arah trend. 

 

PERHATIAN : Semua konten yang mencakup teks, analisis, prediksi, gambar baik berupa grafis maupun chart, serta berita yang dimuat di website ini, hanya digunakan sebagai informasi perdagangan belaka, dan bukan merupakan anjuran atau saran untuk melakukan sebuah tindakan dalam bertransaksi baik membeli atau menjual aset kripto tertentu. Semua keputusan perdagangan aset kripto merupakan keputusan independen oleh pengguna. Oleh sebab itu, segala resiko yang timbul karenanya, baik untung ataupun rugi, bukan menjadi tanggung jawab Indodax.

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG
30/08/2023
Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG

Jelajahi dunia MIR4 NFT dalam MMORPG. Pelajari tentang aset digital unik, perdagangan, dan dampaknya pada pengalaman bermain

30/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi
29/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi

Telusuri peran penting AUM dalam mengukur pertumbuhan pasar dan tingkat kepercayaan investor di dunia aset kripto yang dinamis selengkapnya di Indodax Academy

29/08/2023
Merit Circle (MC) Kini Hadir di INDODAX!

Menyambut bulan Agustus, aset kripto (MC) coin akan hadir di INDODAX. Jadi jangan lewatkan kesempatan ini dan temukan informasi selengkapnya di sini!